Bantu YaBerapa Gram NaCl Dalam 400 ML Larutanm NaCl 0,25 M? (Ar Na= 23; Cl=35,5)

Bantu ya
berapa gram NaCl dalam 400 mL larutanm NaCl 0,25 M? (Ar Na= 23; Cl=35,5)

Jawaban 1:

Mol NaCl = M x V
          = 0,25 x 0,4 L
      = 0,1 mol
Massa = mol x Mr
       = 0,1 x 58,5
           = 5,85 gram

Pertanyaan Terkait

senyawa dapat digolongkan sbagai senyawa ion,senyawa kovalen polar dan senyawa kovalen non polar senyawa manakah yang dapat bersifat elektrolit

Jawaban 1:

Senyawa kovalen polar

Sebutkan nama-nama halo alkana berikut ! a. CH₃-CHI-CH₂-CH₃
b. CH₃-CHCL₂
c. CF₂CL₂
d. CHBr₂-CHBr-CH₃
e. CH₂Br-CH₂-CH2F

Jawaban 1:

langsung aja ya
a. CH₃-CHI-CH₂-CH₃ : 2-iodobutana
b. CH₃-CHCL₂ : 1,1-dikloroetana
c. CF₂CL₂ : difluoro-diklorometana
d. CHBr₂-CHBr-CH₃ : 1,1,2-tribromopropana
e. CH₂Br-CH₂-CH2F : 1-bromo-3-fluoropropana

penulisan nama halogen diurutkan abjad 🙂

kasih label terbaik dunkz 🙂

Bagaimana cara membuktikan berlakunya kaidah duplet pada molekul H2, kaidah oktet pada molekul CCl4 dan CO2, serta keduanya pada molekul CH4?

Jawaban 1:

Yang perlu di ingat kaidah duplet memiliki 8 elaktron terluar sedangkan kaidah oktet memiliki 2 elekton pada kulit terluar.

Reaksi redoks :
setengah reaksi oksidasi diatas adalah ?

Jawaban 1:

[tex] MnO^{-} _{4} _{(aq)} + Cl^{-} _{(aq)} menjadi Mn^{2+} _{(aq)} + Cl _{2} _{(g)}
1/2 red : MnO^{-} _{4} _{(aq)} menjadi Mn^{2+} + 4H _{2} O (1) tambahkan H2O pada ruas yg kekurangan O (2) tambahkan H^{+} untuk menyeimbangkan H nya sehingga menjadi8H^{+} + MnO^{-} _{4} _{(aq)} + 5e menjadi Mn^{2+} + 4H _{2} O ….. (1)
1/2 oks : Cl^{-} _{(aq) menjadi Cl _{2} _{(g)} + 2e ….. (2) (tambah 2e agar seimbang kanan dan kiri)
Subtitusikan
persamaan (1) kali 2persamaan (2) kali 5lalu ditambahkan hasilnya dari ruas kanan dan kiri..
Jawaban
16H^{+} + 2MnO^{-} _{4} _{(aq)} + 5Cl^{-} menjadi 2Mn^{2+} + 8H _{2} O + 5Cl _{2}

Senyawa alkohol yang jika dioksidasi menghasilkan alkanon?

Jawaban 1:

Oksidasi alkohol primer menhasilkan aldehid, aldehid dapat menghasilkan Asam karboksilat.oksidasi alkohol sekunder menghasilkan keton (alkanon), sedangkan alkohol tersier tidak dapat teroksidasi

Tolong jelaskan tentang ikatan kovaeln…! Saya kurang paham tentang itu.

Jawaban 1:

Ikatan Kovalen adalah ikatan yang terjadi karena pemakaian pasangan elektron secara bersama oleh 2 atom yang berikatan. Ikatan kovalen terjadi akibat ketidakmampuan salah 1 atom yang akan berikatan untuk melepaskan elektron (terjadi pada atom-atom non logam). Pembentukan ikatan kovalen terbentuk dari atom-atom unsur yang memiliki afinitas elektron tinggi serta beda keelektronegatifannya lebih kecil dibandingkan ikatan ion. Atom non logam cenderung untuk menerima elektron sehingga jika tiap-tiap atom non logam berikatan maka ikatan yang terbentuk dapat dilakukan dengan cara mempersekutukan elektronnya dan akhirnya terbentuk pasangan elektron yang dipakai secara bersama. Pembentukan ikatan kovalen dengan cara pemakaian bersama pasangan elektron tersebut harus sesuai dengan konfigurasi elektron pada unsur gas mulia yaitu 8 elektron (kecuali He berjumlah 2 elektron). 1. Ikatan Kovalen Tunggal Contoh: 1H = 1 9F = 2, 7 Atom H memiliki 1 elektron valensi sedangkan atom F memiliki 7 elektron valensi. Agar atom H dan F memiliki konfigurasi elektron yang stabil, maka atom H dan atom F masing-masing memerlukan 1 elektron tambahan (sesuai dengan konfigurasi elektron He dan Ne). Jadi, atom H dan F masing-masing meminjamkan 1 elektronnya untuk dipakai bersama. 2. Ikatan Kovalen Rangkap Dua Contoh: Ikatan yang terjadi antara atom O dengan O membentuk molekul O2 Konfigurasi elektronnya : 8O= 2, 6 Atom O memiliki 6 elektron valensi, maka agar diperoleh konfigurasi elektron yang stabil tiap-tiap atom O memerlukan tambahan elektron sebanyak 2. Ke-2 atom O saling meminjamkan 2 elektronnya, sehingga ke-2 atom O tersebut akan menggunakan 2 pasang elektron secara bersama.

semoga membantu 🙂

Jawaban 2:

Ikatan kovalen adalah sejenis ikatan kimia yang dikarakterisasikan oleh pasangan elektron yang saling terbagi (kongsi elektron) di antara atom-atom yang berikatan. Singkatnya, stabilitas tarikan dan tolakan yang terbentuk di antara atom-atom ketika mereka berbagi elektron dikenal sebagai ikatan kovalen

maaf kalau kurang lengkap 😀

Gas klorin dapat di buat melalui reaksi redoks berikut : aK₂Cr₂O₇(aq) + 14HCl(aq) = bKCl(aq) + cCrCl₃(aq) + 3Cl₂(g) + dH₂O(l)
setelah disetarakan ,nilai koefisien a,b,c dan d sacara berurutan adalah …

Jawaban 1:

A = 1
b = 2
c = 2
d = 7
semoga membantu

Apa reaksi ionisasi dari C6H5COOH, C5H8O6, HBrO3, C6H5OH, HlO3 ?

Jawaban 1:

C6H5COOH = C6H5COOnegatif + H positif
C6H5OH = C6H5psitif + OH negatif
HBrO3 = H positif + BrO3 negatif

Bantuin aku dong buat selesai in C6H14O, C7H14O, C8H160 alkanol dan eter 🙂

Jawaban 1:

Jawaban: Isomer-isomer dari senyawa dengan rumus senyawa C6H14O dari kelompok alkanol atau alkohol (gugus organik “–OH”): 1) 1-heksanol OH | CH₃ – CH₂ – CH₂ – CH₂ – CH₂ – CH₂ 2) 2-heksanol OH | CH₃ – CH₂ – CH₂ – CH₂ – CH – CH₃ 3) 3-heksanol OH | CH₃ – CH₂ – CH₂ – CH – CH₂ – CH₃ 4) 2-Metil -1-pentanol OH CH₃ | | CH₂ – CH – CH₂ – CH₂ – CH₃ 5) 3-Metil -1-pentanol OH CH₃ | | CH₂ – CH₂ – CH – CH₂ – CH₃ 6) 4-Metil -1-pentanol OH CH₃ | | CH₂ – CH₂ – CH₂ – CH – CH₃ 7) 2-Metil -2-pentanol OH | CH₃ – C – CH₂ – CH₂ – CH₃ | CH₃ 8) 3-Metil -2-pentanol OH CH₃ | | CH₃ – CH – CH – CH₂ – CH₃ 9) 4-Metil -2-pentanol OH CH₃ | | CH₃ – CH – CH₂ – CH – CH₃ 10) 2-Metil -3-pentanol CH₃ OH | | CH₃ – CH – CH – CH – CH₃ 11) 3-Metil -3-pentanol OH | CH₃ – CH₂ – C – CH₂ – CH₃ | CH₃ 12) 2,2-Dimetil-1-butanol OH CH₃ | | CH₂ – C – CH₂ – CH₃ | CH₃ 13) 3,3-Dimetil-1-butanol OH CH₃ | | CH₂ – CH₂ – C- CH₃ | CH₃ 14) 3,3-Dimetil-2-butanol OH CH₃ | | CH₃ – CH – C- CH₃ | CH₃ 15) 2-Etil-1-butanol OH CH₂ – CH₃ | | CH₂ – CH – CH₂ – CH₃ ————————————————————————————— Isomer-isomer dari senyawa dengan rumus senyawa C6H14O dari kelompok eter (gugus organik “–O–“): 1) Metil pentil eter CH₃ – O – CH₂ – CH₂ – CH₂ – CH₂ – CH₃ 2) Metil 1-Metilbutil eter CH₃ | CH₃ – O – CH – CH₂ – CH₂ – CH₃ 3) Metil 2-Metilbutil eter (2-Metoksipentana) CH₃ | CH₃ – O – CH₂ – CH – CH₂ – CH₃ 4) Metil 3-Metilbutil eter (Metil isopentil eter) CH₃ | CH₃ – O – CH₂ – CH₂ – CH – CH₃ 5) Metil 1-1-dimetilpropil eter (tert-Amil metil eter) CH₃ | CH₃ – O – C- CH₂ – CH₃ | CH₃ 6) Metil 1-2-dimetilpropil eter CH₃ | CH₃ – O – C – CH₂ – CH₃ | CH₃ 7) Etil butil eter CH₃ – CH₂ – O – CH₂ – CH₂ – CH₂ – CH₃ 8) Etil 1-metilpropil eter (Etil sec-Butil eter, atau 2-Etoksibutana) CH₃ | CH₃ – CH₂ – O – CH – CH₂ – CH₃ 9) Etil 2-metilpropil eter (Etil Isobutil eter) CH₃ | CH₃ – CH₂ – O – CH₂ – CH – CH₃ 10) Etil 1,1-dimetiletil eter (Etil tert-butil eter) CH₃ | CH₃ – CH₂ – O – C – CH₃ | CH₃ 11) Dipropil eter CH₃ – CH₂ – CH₂ – O – CH₂ – CH₂ – CH₃ 12) Propil 1-metiletil eter (Propil Isopropil eter) CH₃ – CH₂ – CH₂ – O – CH – CH₃ | CH₃ 13) Diisopropil eter CH₃ – CH – O – CH – CH₃ | | CH₃ CH₃ Kelas: X Mata Pelajaran: Kimia Materi: Senyawa Organik Kata Kunci: Isomer C6H14O, Alkohol, Eter

Di antara oksida berikut yang dalam air dapat membirukan kertas lakmus adalah…

Jawaban 1:

Senyawa basa
NAOH, KOH, NH4OH, Mg(OH)2, Ba(OH)2, Fe(OH)3,DAN Al(OH)3

Profil Penulis

Putri Ratna S.pd

Seorang lulusan dari fakultas pendidikan, kini menjadi soerang pendidik dan suka menulis dan mengumpulkan berbagai macam soal dan kunci jawabanya.